Keunggulan EFI
Di era globalisasi pada saat ini dibutuhkan teknologi yang effisian dan ramah lingkungan. Hal ini untuk mengantisipasi dampak buruk dari pemanasan global ( Global Warming ) akibat kadar CO yang meningkat dan merusak lapisan Ozon. Apakah dengan EFI kita dapat meminimalkan dampak pemanasan global tersebut ?
EFI adalah suatu sistem bahan bakar yang pengontrolannya sudah menggunakan sistem elektrikal sehingga bahan bakar menjadi lebih optimal dan effisien ( sesuai dengan kebutuhan mesin )
Sistem Aliran Bahan Bakar
Terdiri dari tanki, pompa, saringan, pipa saluran, injector, regulator tekanan, dan pipa pengembali
Bahan bakar dialirkan dari tanki ke injector oleh pompa elektrik. Letak pompa khusus ada didalam tanki atau dekat tanki, disaring oleh fuel filter
Tekanan bahan bakar dijaga konstan oleh regulator. Bahan bakar yang tidak dialirkan ke intake manifold oleh injector dikembalikan ke tanki melalui pipa pengembali
Sistem Kontrol Elektronik
- Terdiri dari beberapa macam: sensor engine, ECU (Electronic Control Unit), injector unit, dan kabel rangkaian
- ECU menentukan dengan tepat jumlah bahan bakar yang diperlukan injector oleh engine sensor
- ECU menentukan injector ON untuk waktu yang tepat, sebagai acuan lama-pulsa injeksi (injection duration), untuk dialirkan sesuai perbandingan udara dan bahan bakar yang dibutuhkan engine
Dasar Kerja EFI
- Udara yang masuk ke mesin diukur oleh air flow meter, ketika udara masuk ke silinder, bahan bakar dicampur dengan udara oleh injector
- Injector diatur didalam intake manifold sebelum katub masuk, injector menggunakan selenoid yang dikendalikan oleh ECU
- ECU memberi pulsa ke injector agar rangkaian ground injector ON dan OFF
Ketika injector ON, membuka menyemburkan atom bahan bakar dibelakang katub isap
- Ketepatan jumlah bahan bakar yg disemburkan ke engine adalah tugas dari ECU
ECU menentukan dasar jumlah injeksi yang berdasar pada ukuran volume udara dan rpm
Tergantung pd kondisi kerja engine, jumlah injeksi akan bervariasi, ECU memonitor variabel seperti Suhu Pendingin, speed engine, sudut pembukaan gas, dan kandungan oksigen pada knalpot dan mengoreksi injeksi untuk menentukan akhir jumlah injeksi
Keuntungan Sistem EFI
- Campuran udara & bahan bakar sama yang didistribusikan
Setiap silinder ada injektornya yang mengalirkan bahan bakar secara langsung ke katup masuk : ini menghilangkan hambatan bahan bakar harus melalui intake dulu, alhasil peningkatan distribusi bahan bakar ke silinder
- Kontrol perbandingan udara & bahan bakar sangat akurat pada segala kondisi kerja mesin
EFI mensuplai secara terus menerus perbandingan udara & ahan bakar ke engine, ini memberikan daya yang lebih baik, ekonomis dan control emisi
- Respon pedal gas dan tenaga sangat bagus
Aliran bahan bakar secara langsung dibelakang katub masuk, katub masuk didesain untuk dapat mengoptimalkan aliran udara , ini akan meningkatkan tenaga dan respon katub gas
- Peningkatan pada saat Start dingin dan waktu operasi
Kombinasi yg baik atomisasi bb dan injeksi langsung pada katub masuk meningkatkan kemampuan start dan kerja pada engine dingin
- Mekaniknya simpel, mengurangi penyetelan yang sangat peka
Sistem EFI tidak bersandar pada banyak penyetelan utama untuk pengayaan dingin atau bahan bakar metering, sebab sistem ini mekaniknya simpel, mengurangi kebutuhan maintenance
Demikian sekilas tentang EFI semoga bermanfaat.
by :
Sapto Wicaksono,ST
Guru SMK Negeri Ngraho, Bojonegoro
Komentar
Posting Komentar